() translation by (you can also view the original English article)
Jika Anda seorang pengguna Twitter, itu sulit untuk tidak menyadari Adobe CS5 presentasi peluncuran global. Sementara mereka melakukan pekerjaan yang sangat baik untuk mempromosikan Photoshop dan Flash, aplikasi lainnya, seperti Dreamweaver, hanya menerima jangkauan yang terbatas. Meskipun demikian, silahkan lihat beberapa fitur keren dalam Dreamweaver CS5, yang dijadwalkan akan dirilis pada pertengahan bulan Mei.
1. Integrasi BrowserLab
Adobe, selama beberapa waktu sekarang, telah menawarkan layanan yang berguna, dan gratis, yang disebut Browserlab. Bagi mereka yang tidak terbiasa, Browserlab adalah layanan langsung yang memungkinkan Anda untuk melihat jepretan dari website Anda di berbagai browser, tidak terlalu berbeda dari Browsershots.org. Untungnya, dengan CS5, Layanan ini sepenuhnya terintegrasi ke dalam Dreamweaver, bahkan memungkinkan kita kemampuan untuk menumpuk beberapa snapshot dari desain kami, dari berbagai browser, di atas satu sama lain. Hal ini terutama bermanfaat bagi kita yang menekankan terhadap detail.
"Preview halaman web dinamis dan konten lokal dengan beberapa penglihatan, diagnostik dan alat perbandingan."
2. Dukungan CMS
Mungkin yang paling disambut dan menarik adalah tambahan baru untuk Dreamweaver, sekarang ada pilihan "live view" yang, ketika kita bekerja, misalnya, template untuk berbagai CMSs, termasuk WordPress! Ini berarti bahwa Anda dapat menelusuri halaman, diisi dengan posting dari database Anda, langsung dalam Dreamweaver. Bagaimana kerennya itu?
"Menikmati dukungan authoring dan pengujian untuk kerangka sistem konten manajemen seperti WordPress, Joomla!, dan Drupal."
3. Spesifik lokasi Code Completion
Ini adalah sesuatu yang harus bersemangat. Dengan rilis terbaru, kita sekarang dapat menggunakan intellisense situs spesifik coding. Sebagai contoh, bayangkan mampu mengakses berbagai fungsi WordPress langsung dari intellisense pop-up? Cukup keren!
"Manfaat dari kode hinting pada file yang tidak standar dan direktori dalam Dreamweaver..."
4. Integrasi Adobe Business Catalyst
Fitur baru ini sedang dipromosikan gencar, dan sementara itu pasti mungkin terbukti menjadi menarik bagi beberapa desainer dan non-programer, aku ragu kelompok kami akan memanfaatkan tambahan baru ini. Pada dasarnya, hal ini memungkinkan Anda untuk merancang dan membangun website dengan pengalaman minim pengkodean.
"Leverage integrasi antara Dreamweaver dan layanan Adobe Business Catalyst® (tersedia secara terpisah) untuk memberikan bisnis online yang kuat tanpa pemrograman."
5. Peningkatan Inspeksi CSS
Tim Dreamweaver telah menambahkan fitur baru yang memungkinkan kita untuk, setelah mengklik tombol "Inspect", klik pada berbagai elemen di halaman kami, dan segera melihat styling berlaku dengan elemen terkait tertentu. Jika Anda akrab dengan Web Developer Toolbar, dan Firebug, Anda akan cukup akrab dengan ini. Namun, itu adalah tambahan yang bagus untuk memiliki tersedia langsung dalam IDE.
"Menampilkan secara visual model box CSS secara rinci, dan mudahnya beralih diantara properti CSS tanpa membaca kode atau perlu menggunakan utilitas terpisah."
Merindukan Video peluncuran?
Jika Anda tidak menangkap Pembukaan langsung, Anda dapat menonton di sini. Jadi apa konsensusnya? Dreamweaver akhirnya datang bagi kita? Apa akan mengambil tempat pilihan IDE anda?
