Advertisement
Scroll to top
Read Time: 5 min

() translation by (you can also view the original English article)

Dalam era informasi dimana kita hidup sekarang, kita dapat melihat seberapa banyak data dunia berubah. Kita pada dasarnya membuat, menyimpan, dan menarik data, secara ekstensif! Harusnya ada sebuah cara untuk menangani semua itu—itu tidak dapat disebarkan kemana-mana tanpa adanya manajemen bukan? Di sini hadir Database Management System (DBMS).

DBMS adalah sebuah sistem software yang memungkinkanmu untuk membuat, menyimpan, memodifikasi, menarik, dan penanganan lainnya terhadap sebuah data dari database. Sistem ini juga bervariasi dalam ukuran, mulai dari sistem kecil yang cukup berjalan pada komputer personal hingga yang lebih besar yang berjalan dalam mainframe.

Fokus kita dalam tutorial ini adalah tentang Python daripada desain database. Ya, Python secara menakjubkan dapat berinteraksi dengan database, dan ini apa yang akan saya tunjukkan kepadamu dalam tutorial ini.

Mari kita mulai!

Python Database API

Seperti disebutkan di atas, Python dapat berinteraksi dengan database. Namun, bagaimana itu dapat melakukannya? Python menggunakan apa yang disebut Python Database API dengan tujuan untuk menjadi antarmuka dengan database. API ini mengijinkan kita untuk memprogram database management system (DBMS) yang berbeda. Untuk DBMS yang berbeda itu, bagaimana pun juga, proses yang diikuti pada tingkatan code tetap sama, yaitu sebagai berikut:

  1. Membangun sebuah koneksi ke database pilihanmu.
  2. Membuat sebuah kursor untuk berkomunikasi dengan data.
  3. Memanipulasi data menggunakan SQL (berinteraksi).
  4. Memberitahu koneksi untuk entah menerapkan manipulasi SQL ke data dan membuatnya permanen (commit), atau memberitahunya untuk meninggalkan manipulasi itu (rollback), sehingga mengembalikan data ke keadaan sebelum interaksi terjadi.
  5. Menutup koneksi ke database.

SQLite

SQLite adalah sebuah database management system ringan berbasis SQL (SQL query dapat dijalankan pada SQLite tables) yang bersifat open-source, fitur penuh, self-contained (memerlukan sedikit dukungan dari librari eksternal), tanpa server (tidak membutuhkan sebuah server untuk menjalankan mesin database, dan sebuah database yang tersimpan secara lokal), nol konfigurasi (tidak ada yang perlu diinstal atau dikonfigurasi), dan menggunakan satu file data untuk menyimpan data.

Hal yang bagus untuk diketahui adalah bahwa SQLite digunakan oleh perusahaan besar seperti Google, Apple, Microsoft, dll, yang membuat itu sangat dapat diandalkan. Dalam tutorial ini, kita akan menggunakan SQLite untuk berinteraksi dengan database, dan lebih khusus lagi akan berkerja dengan sqlite3 module dalam Python.

Python dan SQLite

Seperti yang disebutkan di atas, berkerja dengan database mencakup lima langkah utama. Mari lihat langkah-langkah ini dalam tindakan.

1. Membangun sebuah koneksi ke database pilihanmu.

Tahapan ini dicapai sebagai berikut:

conn = sqlite3.connect('company.db')

Seperti disebutkan di dalam dokumentasi sqlite3:

Utk menggunakan module, pertama-tama kamu harus membuat sebuah obyek Connection yang mewakili database.

Di dalam code di atas, perhatikan bahwa data akan disimpan di dalam file company.db.

2. Membuat sebuah kursor untuk berkomunikasi dengan data.

Langkah berikutnya dalam berkerja dengan database adalah membuat sebuah kursor, sebagai berikut:

curs = conn.cursor()

3. Memanipulasi data menggunakan SQL.

Setelah menghubungkan dengan database dan membuat sebuah kursor, kita sekarang siap untuk berkerja (berinteraksi) dengan data. Dengan kata lain, kita sekarang dapat menjalankan perintah SQL pada database company.db.

Mari katakan kita ingin membuat sebuah tabel baru employee dalam database company kita. Dalam kasus ini, kita perlu menjalankan perintah SQL. Untuk melakukan itu, kita akan menggunakan metode execute() module sqlite3. Sehingga pernyataan Python akan tampak seperti di bawah:

curs.execute('create table employee(name, age)')

Pernyataan ini akan menjalankan sebuah perintah SQL yang akan membuat sebuah tabel bernama employee, dengan dua kolom (field) name dan age.

Kita sekarang dapat menjalankan perintah SQL baru yang akan memasukkan data di dalam tabel, seperti berikut:

curs.execute("insert into employee values ('Ali', 28)")

Kamu juga dapat memasukkan berbagai nilai sekaligus, seperti berikut:

values = [('Brad',54), ('Ross', 34), ('Muhammad', 28), ('Bilal', 44)]

Dalam kasus ini, daripada menggunakan metode execute(), kita akan menggunakan metode executemany() untuk mengeksekusi berbagai nilai di atas.

curs.executemany('insert into employee values(?,?)', values)

4. Menetapkan Perubahan

Dalam tahap ini, kita ingin menerapkan (menetapkan) perubahan yang telah kita buat dalam tahap sebelumnya. Ini cukup dilakukan sebagai berikut:

conn.commit()

5.  Menutup koneksi ke database.

Setelah mengerjakan manipulasi kita dan menetapkan perubahan, langkah terakhir yaitu menutup koneksi.

conn.close()

Mari masukkan semua langkah bersama-sama dalam satu script. Program akan tampak seperti berikut (perhatikan bahwa kita harus mengimpor module sqlite3 terlebih dahulu):

1
import sqlite3
2
conn = sqlite3.connect('company.db')
3
curs = conn.cursor()
4
curs.execute('create table employee (name, age)')
5
curs.execute("insert into employee values ('Ali', 28)")
6
values = [('Brad',54), ('Ross', 34), ('Muhammad', 28), ('Bilal', 44)]
7
curs.executemany('insert into employee values(?,?)', values)
8
conn.commit()
9
conn.close()

Jika kamu menjalankan script, kamu harusnya mendapatkan sebuah file bernama company.db dalam direktorimu. Download file ini karena kita akan menggunakannya dalam tahapan selanjutnya.

Mari Jelajahi Database

Setelah membuat sebuah database, tabel, dan menambahkan beberapa data, mari lihat apa di dalam company.db (file yang kamu download dalam section di atas). Untuk ini, kita akan menggunakan sebuah tool yang bagus: DB Browser for SQLite. Lanjutkan dan download tool pada mesinmu. Setelah kamu membuka program, kamu harusnya mendapatkan layar yang tampak seperti di bawah ini:

DB Browser for SQLite home screenDB Browser for SQLite home screenDB Browser for SQLite home screen

Buka database menggunakan tombol Open Database di bagian atas, dimana kamu harusnya mendapat Database Structure, seperti berikut ini:

DB Browser for SQLite Database Structure screenDB Browser for SQLite Database Structure screenDB Browser for SQLite Database Structure screen

Perhatikan bahwa kita memiliki tabel employee yang didaftarkan, dengan dua identitas name dan age.

Untuk mengkonfirmasi bahwa code kita di atas berkerja dan data telah ditambahkan ke dalam tabel, klik tab Browse Data. Kamu harusnya melihat sesuatu yang tampak seperti gambar di bawah:

DB Browser for SQLite Browse Data tabDB Browser for SQLite Browse Data tabDB Browser for SQLite Browse Data tab

Jadi, seperti yang dapat kamu lihat, sebuah database (company) dan sebuah tabel (employee) telah dibuat, dan data telah sukses dimasukkan ke dalam tabel.

Tutorial ini baru menggores permukaan untuk membuatmu memulai dalam berkerja dengan database menggunakan Python. Kamu dapat mempelajari lebih lanjut metode dari module sqlite3, dimana kamu akan dapat melaksanakan operasi database yang berbeda seperti mengupdate dan membuat query pada database. Selamat bersenang-senang!

Advertisement
Did you find this post useful?
Want a weekly email summary?
Subscribe below and we’ll send you a weekly email summary of all new Code tutorials. Never miss out on learning about the next big thing.
Advertisement
Looking for something to help kick start your next project?
Envato Market has a range of items for sale to help get you started.